Kota Ternate “Koleksi” 74 Kasus HIV/AIDS per Mei 2025

Kota Ternate “Koleksi” 74 Kasus HIV/AIDS per Mei 2025
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate mencatat sejak Januari hingga Mei atau lima bulan terakhir di tahun 2025, telah terdapat 74 kasus baru penderita HIV/AIDS di kota tersebut.

Jumlah kasus Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Virus atau HIV/AIDS di Kota Ternate masih mengkhawatirkan. Untuk tahun 2025 per Mei, telah ditemukan 74 kasus baru.

Ternate, Pijarpena.id

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Ternate mencatat sejak 2007 hingga Mei 2025 atau dalam kurun waktu 19 tahun terakhir, kasus HIV/AIDS di Kota Ternate telah mencapai 1.200.

Sementara untuk Kota Ternate sendiri diprediksi atau tertarget 80 kasus setiap tahunnya oleh Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara (Malut).

Sementara untuk 2025 sendiri hingga Mei, telah mencapai angka 74 dan diprediksi akan melampaui jumlah target tahunan dimaksud.

“Kalau berjalan sampai Desember pasti akan melebihi target” kata Penanggung Jawab Program HIV/AIDS Dinkes Kota Ternate, Hamida kepada wartawan, Selasa (08/07/2025).

Baca pula:  Cuaca tak Bersahabat, Harga Ikan di Ternate Melesat Naik

Berkaca pada tahun 2024, ungkap Hamida, tercatat sebanyak 202 kasus. “Artinya jelas melebih target yang ditentukan,” tuturnya.

Sementara itu, berdasarkan data kumulatif Dinkes Kota Ternate hingga Mei 2025, tercatat sebanyak 300 orang dilaporkan meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Di periode yang sama, saat ini 300 orang juga masih menjalani pengobatan atau antiretroviral (ARV). Sementara 100 orang disebutkan gagal follow up atau tidak melanjutkan pengobatan.

Lebih lanjut, Hamida mengatakan, mengenai dengan perawatan, pihaknya menyediakan Puskesmas di seluruh Kota Ternate yang sudah memenuhi Dukungan dan Perawatan (PDP) bagi orang yang terkena HIV/AIDS.

“Seluruh Puskesmas di Kota Ternate sudah memenuhi PDP. Begitu pun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Chasan Boesoerie Ternate. Sementara Dharma Ibu dan RS Bhayangkara (RS Polri) masih menunggu SK Tim. Kalau pengetesan masih bisa,” tuturnya.

Baca pula:  Bibit Siklon Tropis 98W Picu Cuaca Ekstrem di Malut

Ia menjelaskan, virus HIV/AIDS itu berada dan menyebar melalui cairan dan darah di tubuh manusia. Ada juga penularan dari ibu ke anak.

“Kasus HIV/AIDS di Ternate sendiri kebanyakan di usia remaja dan itu penularan melalui hubungan sex beresiko terutama lelaki sex lelaki (LSL),” jelasnya.

Dengan begitu, Hamida menambahkan, pihaknya dalam waktu dekat akan berkolaborasi dengan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) dan sejumlah LSM melakukan pencegahan dan pendampingan.

“Kami akan tetap berusaha untuk terus melakukan sosialisasi (pencegahan dan pendampingan). Maka saya sampaikan, mari sama-sama kita melawan penyebaran HIV/AIDS di Kota Ternate,” pungkasnya. (rud/fm)

WhatsApp Channel PIJARPENA.ID