Tim Basket 3×3 Maluku Utara (Malut) kembali menunjukan tajinya dengan menjadi juara di level nasional. Prestasi yang diharapkan mampu mendongkrak mental bertanding pebasket muda Malut.
Ternate, Pijarpena.id
M Saleh Ibrahimovich dan M Kahfi Rizal, dua pebasket asal Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, sukses menjuarai ajang Grand Hoops Basketball Competition 3×3 by King of the Court yang dilaksanakan pada 4-7 September di Grand Outlet Karawang.
Keduanya tergabung tim Glorious Malut menjadi yang terbaik di kategori U18 Boys setelah di laga final menang dramatis atas Brave Heart yang diisi pemain-pemain berpengalaman dengan 16-14.
Laga final itu sendiri berlangsung seru dan berimbang hingga akhir pertandingan. Glorious Malut KU18 Boys akhirnya keluar sebagai pemenang dalam babak overtime.
Keikutsertaan tim Maluku Utara di ajang ini sendiri bagian dari rangkain persiapan cabang olahraga bola basket 3×3 untuk Pra PON 2026.
Perbasi Maluku Utara dalam persiapannya menghadapi Pra PON, sendiri telah mempersiapkan tim sejak Mei 2025. Sebanyak 10 pemain saat ini sedang digembleng secara intensif oleh Perbasi Maluku Utara.
Nama-nama seperti M Saleh Ibrahimovich, Cakra Sukma, M Kahfi Rizal, Zacky Wardana, M Raffi Arli, Anugrah Al Ghifary, Muhammad Raka, Agung, Israel Robilua dan Al Ghifari, jadi fokus utama dalam pengembangan mental dan prestasi agar bisa bersaing di kancah nasional.
Seperti yang dicita-citakan oleh Ketua Perbasi Maluku Utara, Dr Muhammad Sarmin S Adam yaitu Maluku Utara Bangkit, maka fokus program Perbasi Malut mencakup pengembangan skill dan mental Pemain serta mengasah iq bertanding khusus di ajang 3×3.
Advisor tim 3×3 Maluku Utara, Julian Rizky berharap adanya kesempatan bertanding yang diperbanyak untuk anak-anak Maluku Utara.
“Untuk meningkatkan level bertanding serta mental anak-anak akan terasah menjadikan mereka lebih tenang dalam mengambil setiap keputusan di lapangan,” ujar pria yang akrab disapa Boski pada Pijarpena.id, Senin (08/09/2025).
Rencananya, di sisa tahun 2025, tim basketball 3×3 Malut akan dikirim lagi dalam beberapa event berskala nasional.
Sebelumnya, di ajang PON XXI/2024 Aceh-Sumut, tim 3×3 Putera Maluku Utara sendiri tampil mengejutkan dan jadi kuda hitam.
Datang sebagai debutan yang kurang diperhitungkan, tim basketball 3×3 putera Malut ternyata mampu memenangkan empat dari lima laga penyisihan.
Saat itu, mereka sukses mengalahkan tim-tim kuat seperti Sulawesi Selatan dan dua tuan rumah, Aceh dan Sumut. Malut hanya kalah dari Sulut, sang peraih medali perak.
Muhammad Sofyan Daud, M Yaris Daud, Muhammad Taufiq Ikhsan Ghazali dan Naseem Abel Alakbar mampu menembus babak enam besar sebelum dihentikan Jawa Timur, tim yang kemudian terus melaju hingga menggondol emas PON. (fm)